tag:blogger.com,1999:blog-31623159974379150552024-02-19T11:09:01.485+08:00Mutiara PagiKilau mutiara dan indahnya mentari pagi memberikan kesan yang mendalam pada diri setiap pribadi. Begitu pun pengalaman dan kisah yang saya lalui memberikan arti dalam hidup saya. Kisah itu tertuang dalam tulisan agar terkenang sepanjang masa.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/14851029145356807197noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-3162315997437915055.post-72845184279106738652014-10-20T12:38:00.001+08:002014-10-20T14:09:56.769+08:00Oleh-oleh dari Pulau Lombok<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Orang Indonesia sangat terkenal sebagai orang yang konsumtif. Apalagi
ketika sedang liburan dan berwisata ke suatu daerah. Tak akan terlupa membeli
oleh-oleh atau buah tangan daerah yang dikunjunginya untuk sanak saudara dan
kerabat, bahkan untuk dirinya sendiri. Selain itu, orang Indonesia sangat suka
makan, terutama masakan dengan bumbu pedas. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Nah, berikut ini informasi kuliner dan juga oleh-oleh khas dari
Lombok, Nusa Tenggara Barat yang wajib untuk diketahui. Siapa tahu suatu saat
anda berencana menikmati “<i>Holiday is Lombok Sumbawa</i>” di Nusa Tenggara Barat. Selamat menyimak! <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b>Sajian Kuliner<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Berkunjung ke suatu daerah akan terasa kurang bila tanpa mencoba
kuliner khas daerah setempat. Makanan yang sangat dikenal berasal dari pulau
Lombok adalah tahu dan kangkung Lombok. Tahu Lombok sebenarnya sama dengan tahu
biasanya yang berwarna putih. Yang membedakannya adalah tahu Lombok lebih
kenyal dan padat. Selain itu dari segi citarasanya tahu Lombok terasa enak dan
membuat orang ingin memakannya lagi dan lagi dan lagi... Sedangkan kangkung Lombok sangat berbeda
dengan kangkung yang dihasilkan daerah lain. Kangkung Lombok memiliki batang
dan daun yang lebih besar dari kangkung pada umumnya. Rasanya lebih kriuk
kriuukk...<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Tahu Lombok yang digoreng kemudian disajikan panas-panas, sangat
membangkitkan selera makan. Belum lagi bila sajian tersebut ditemani dengan
nasi yang mengepul hangat bersama sepiring plecing kangkung. Plecing kangkung adalah
rebusan kangkung Lombok, tauge dan gorengan kacang tanah yang disajikan dengan sambal
plecing di atasnya atau bahkan ditambahkan parutan kelapa yang berbumbu.
Biasanya rebusan kangkung akan diletakkan paling dasar, diikuti rebusan tauge
di atasnya. Kacang tanah yang digoreng ditambahkan untuk penawar rasa pedasnya
sambal. Sambal tomat dan parutan kelapa berbumbu akan ditaburkan paling atas. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Hmmm...melihat sajian sederhana seperti itu saja sudah menggugah
selera makan. Kita bisa sangat tekun menghabiskannya dan tak menghiraukan
kondisi sekitar. Sebenarnya di Bali pun ada rumah makan yang menyajikan masakan
tersebut. Hanya saja makan makanan khas di tempatnya berasal, terasa berbeda
dan sungguh lebih nikmat rasanya. Mengapa? Sebab bahan-bahan makanan yang
diperoleh lebih segar dan asli daerah setempat.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Tahu dan plecing kangkung dapat diperoleh hampir di setiap rumah makan
yang ada di pulau Lombok. Salah satunya di
Warung Dakota Rembiga. Letaknya di ujung <i>runway</i>
bandara lama (Selaparang) Jl. Dakota No.2 Rembiga, Mataram. Warna merahnya
tomat sambal plecing dan kesegaran sayurnya membuatnya patut untuk dinikmati,
terutama bagi penggemar masakan pedas. Selain
tahu goreng dan plecing kangkung,
cobalah pula menu lain seperti sup ikan yang bernama Ikan Rajang Bumbu Kuning.
Sup tersebut memiliki rasa yang pas di lidah. Ringan dan segar. Bumbunya yang
terserap hingga ke daging ikan sangat terasa. Layak untuk dicoba! Menu yang
juga tak boleh dilewatkan adalah udang bakar, ikan bakar, dan menu lainnya yang
sudah tentu memiliki citarasa berkualitas.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Penggemar masakan pedas juga wajib untuk mencoba kuliner khas Lombok
yaitu ayam Taliwang. Rata-rata menu ayam Taliwang menggunakan jenis ayam
kampung yang terbilang muda sehingga daging tidak terasa keras. Rumah makan yang
terkenal dengan menu ini adalah rumah makan Dua-EM Bersaudara yang memiliki alamat
di Jl. Transmigrasi 99 Cakranegara, Mataram. Salah satu menu ayam nya adalah
ayam bakar plecingan. Ayam plecingan adalah menu ayam bakar berbumbu pedas. Bumbu
pedasnya demikian meresap ke dalam dagingnya, sehingga cocok bagi yang gemar
dengan selera pedas. Ayam plecingan disajikan berupa 1 ekor ayam yang dipotong
menjadi 4 bagian dalam 1 porsinya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Selain menu ayam plecingan ada pula sate sum-sum. Berisi 10 tusuk sate
dalam 1 porsi ditemani bumbu sambal. Ada juga sayur Lebui. Kalau di Bali hampir
sama dengan sayur undis yang berisi kacang hitam kecil-kecil dengan kuah
berwarna kehitaman. Hanya saja berbeda dari segi citarasa bumbunya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Bila ingin membawa oleh-oleh makanan yang bisa dibawa pulang,
rekomendasinya adalah telur asin. Telur asin dari daerah ini lebih enak dari
telur asin daerah lain. Mengapa? Bagian kuning telur asin Lombok terasa masir
atau berpasir dan berwarna kuning ke arah orange. Terasa enak di lidah meskipun
bagian putihnya terasa sangat asin. Tidak disarankan bagi orang yang memiliki
penyakit darah tinggi ya.. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Bagaimana caranya membawa telur asin tersebut? Merepotkan! Nanti kalau
pecah di perjalanan bagaimana? Rugi! Sudah jauh-jauh membawanya tapi tak bisa
dinikmati ketika tiba di rumah. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Anda tidak perlu khawatir akan hal-hal tersebut. Telur asin yang ada
di Lombok telah dibungkus dengan abu dan pasir hitam yang akan menjaganya dari
benturan selama di perjalanan. Dan biasanya telur telah di<i>packing</i> ke dalam wadah dari anyaman rotan yang dibuat menyerupai
keranjang dengan tutupnya. Jadi, anda tinggal mengangkat keranjang rotan
tersebut dalam perjalanan. Cukup mudah membawanya bukan?<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Oleh-oleh makanan khas NTB lainnya yang dapat dibawa pulang adalah
manisan rumput laut, manisan tomat, kerupuk rambak, dan jangan lupa madu
Sumbawa. Makanan tersebut dapat diperoleh di toko-toko pusat oleh-oleh yang
banyak tersebar di sana.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b>Mutiara Air Laut<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Salah satu oleh-oleh yang patut untuk dibeli sebagai oleh-oleh dari Lombok
adalah mutiara. Mutiara yang dijual biasanya telah dirangkaikan menjadi
berbagai macam bentuk aksesoris seperti kalung, gelang, bros, cincin dan
sebagainya. Aksesoris semacam itu banyak dijajakan di sekitar pantai dengan
harga yang cukup terjangkau. Jenis mutiara tersebut merupakan mutiara air laut.<o:p></o:p><br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidMM-XDbVfBTcbpZpZ-u5bYz7VCgameamfMAhRAcOQLpIXmh9S8VM7yGoLhgqOkOCJCBz6g2tbT1G7GwL_z0mfA2_cKNCt0xi_XmHw8R-pFGWAf9uaY162AiiH7fB8-f-dIrsOh6ruAeCn/s1600/bros.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidMM-XDbVfBTcbpZpZ-u5bYz7VCgameamfMAhRAcOQLpIXmh9S8VM7yGoLhgqOkOCJCBz6g2tbT1G7GwL_z0mfA2_cKNCt0xi_XmHw8R-pFGWAf9uaY162AiiH7fB8-f-dIrsOh6ruAeCn/s1600/bros.jpg" height="234" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bros Mutiara Air Tawar Grade A (Photo by @TriaCP)</td></tr>
</tbody></table>
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;">Namun jika memiliki uang lebih, ada baiknya untuk membeli mutiara air
laut. Mutiara ini berbeda dengan mutiara air tawar yang banyak dijual di
sekitar pantai. Antara mutiara yang satu dengan yang lain tidak ada yang sama,
baik berat, besar, maupun kilaunya. Mutiara air laut memiliki kemilau yang
lebih cantik dan berbeda daripada mutiara air tawar. Pendar kilaunya seolah
berasal dari dalam inti mutiara itu sendiri. Dan tentu saja harganya pun lebih
mahal dari mutiara air tawar.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Membeli mutiara air laut hampir sama dengan membeli emas. Harga yang
ditawarkan berdasarkan harga per gram dan tergantung dengan grade dari mutiara
tersebut. Sama hal nya dengan emas yang memiliki kadar tertinggi 24 karat,
grade tertinggi dari mutiara air laut adalah A atau AAA bahkan dapat pula A+
tergantung kriteria yang digunakan penjual. Semakin tinggi grade, maka semakin
mahal harga per gramnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Harga grade tertinggi mutiara air laut saat ini berkisar Rp350 ribu -
Rp 550 ribu per gram. Tergantung kualitas dan kilau mutiara tersebut. Sehingga
semakin berat dan besar mutiara air laut yang hendak dibeli, maka semakin mahal
harganya. Anda dapat membeli mutiara jenis ini berdasarkan satuan maupun telah
berbentuk perhiasan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Anda bisa membeli mutiara air laut dan langsung dirangkaikan menjadi
tambahan dari perhiasan oleh toko perhiasan yang banyak tersebar di Lombok.
Anda bisa memilih perhiasan dari bahan emas, perak, ataupun chrome. Dan sesuai
selera anda, perhiasan dapat berupa anting, gelang, kalung ataupun cincin.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Jika Anda menggemari sesuatu yang spesial, pilihlah mutiara air laut.
Anda akan tahu dari kilaunya yang membuat Anda terpaku, mutiara mana yang
sebaiknya anda pilih. Bukan pada berat ataupun besarnya mutiara tersebut. Sebab
kilau mutiara itulah yang memilih Anda.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b>Kain Tenun Lombok<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Kain tenun tradisional Lombok wajib dimiliki bila berkunjung ke daerah
ini. Mengapa? Dengan membelinya, kita sekaligus menjaga warisan budaya daerah
Nusa Tenggara Barat. Meskipun kain tenun Lombok terkenal mahal, namun ada pula
kain tenun yang harganya terjangkau seperti tenun ikat.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Kain tenun Lombok terutama songket memiliki motif-motif yang indah.
Motif yang banyak ditemui biasanya adalah motif lumbung yang merupakan rumah
khas adat suku Sasak. Motif lain yang tak kalah indah adalah motif Subahnala
yang berasal dari kata Subhanallah, memiliki arti Maha Suci Allah. Motif ini
berbentuk segi enam atau seperti rumah lebah. Motif ini terus mengalami
perkembangan meskipun pakem asalnya masih dipertahankan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Jika ingin membeli kain tenun Lombok, Anda bisa datang ke Desa
Sukarara yang terletak di Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah. Desa ini
berada di antara kota Mataram dan Bandara Internasional Lombok. Sekitar 25 km
atau setara dengan waktu tempuh sekitar 30 menit dari kota Mataram. Sehingga
waktu terbaik jika ingin mengunjungi desa ini adalah pada saat kepulangan. Anda
bisa mampir ke desa ini untuk membeli oleh-oleh kain tenun sebelum menuju
bandara.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Selain itu, Anda juga bisa belajar dan mengetahui lebih dalam mengenai
kain tenun tradisional Lombok. Beberapa artshop yang terdapat di desa Sukarara
memberikan kesempatan bagi Anda untuk mempelajarinya secara langsung. Biayanya?
Tak perlu khawatir. Anda bebas memberi uang sejumlah berapa pun kepada
pengrajinnya langsung. (Silahkan membaca tulisan saya lainnya "Mengapa
Tenun Lombok Harganya Mahal?)<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Datanglah ke desa Sukarara untuk belajar ataupun
membeli kain khas Lombok seperti songket dan tenun ikat sebagai oleh-oleh. Kain
tersebut dapat digunakan untuk kain bawahan ketika berkebaya, bahan baju, rok,
dan tas, bahkan juga dapat sebagai hiasan dinding. Pastinya akan terlihat
cantik karena uniknya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
***<o:p></o:p></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Itulah beberapa oleh-oleh yang dapat anda bawa sepulangnya dari Lombok
Sumbawa. Selain membawa oleh-oleh untuk sanak saudara, kerabat, dan handai
taulan, ingat pula membeli oleh-oleh untuk diri sendiri. Jadi, tunggu apalagi? <span style="line-height: 150%;">Selamat berburu
oleh-oleh di pulau Lombok!</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/14851029145356807197noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3162315997437915055.post-76583521525677104182014-10-14T16:02:00.001+08:002014-10-20T14:55:36.632+08:00Mengapa Tenun Tradisional Lombok Mahal?<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;">Potensi wisata yang berhubungan dengan seni
budaya di NTB adalah kain tenun tradisional Lombok. Saya mendapatkan informasi
bahwa pusat kerajinan tenun tradisional Lombok berada di Desa Sukarara. Selain
menjual kain tenun, di sana kita juga dapat melihat pembuatan tenun itu
sendiri. Informasi ini membuat saya sangat tertarik untuk melihat secara langsung
proses pembuatannya. Apa sebenarnya yang membuatnya berbeda dari kain tenun lainnya
sehingga berharga mahal?</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Desa Sukarara berada di antara Bandara
Internasional Lombok dan Mataram, tepatnya di wilayah Kecamatan Jonggat,
Kabupaten Lombok Tengah. Berjarak sekitar 25 km atau setara dengan waktu tempuh
sekitar 30 menit dari kota Mataram bila menggunakan kendaraan. Waktu yang
paling baik jika ingin pergi ke desa ini
bagi wisatawan adalah pada hari kepulangan, sehingga dari sana bisa langsung
menuju Bandara Internasional Lombok.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Tiba di desa Sukarara, saya langsung diarahkan ke
sebuah artshop yang cukup besar. Di depan artshop tersebut terdapat beberapa
pengrajin yang sedang duduk menenun jalinan benang. Saya pun menghampiri salah
satu pengrajin. Melihat bagaimana dengan tekunnya ia mengkaitkan gulungan demi
gulungan benang diantara jajaran benang yang terikat pada kayu. Saya tertegun
menyaksikkannya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Mesin tenun itu tak seperti yang saya bayangkan.
Saya pernah melihat mesin tenun kain endek Bali yang masih lebih bagus dari
mesin kain tenun tradisional Lombok ini. Mesin tenun tradisional Lombok sangat
sederhana. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Ada 2 balok kayu yang cukup besar, masing-masing
di bagian dasar sisi kanan dan kiri tepi dari mesin tenun. Pada kedua balok
tersebut terpancang balok dengan ukuran yang sama dengan balok yang berada di
dasar. Tingginya tidak lebih dari tinggi
leher orang dewasa ketika duduk di lantai. Sebagai penahan balok yang
terpancang, disematkan balok kayu yang lebih kecil, juga berfungsi sebagai
sandaran kaki pengrajin. Pada kedua balok yang terpancang tersebut disisipkan
bilah kayu ke dalamnya selebar kira-kira 7 cm, melintang dari kanan ke kiri
sejajar dengan balok kecil sandaran kaki. Bilah bambu tersebut menjadi ujung
gulungan benang yang akan ditarik ke arah badan pengrajin.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Benang yang dililitkan pada bilah kayu tersebut
memiliki sisi atas dan bawah. Benang ini merupakan benang untuk warna dasar
kain. Ujung benang yang terdekat dengan badan pengrajin juga akan dililitkan ke
sebuah kayu yang lebih kecil.Kayu ini yang nantinya dapat digunakan untuk
menggulung bagian ujung kain yang telah jadi dan memiliki pola. Kayu ini
diletakkan dekat dengan perut pengrajin
dan agar kuat menarik benang, maka bagian ujung kayu di sisi kanan dan kiri
akan diikat dengan kayu yang berada di bagian belakang pengrajin. Dengan
demikian kayu secara tak langsung terikat dengan badan pengrajin. Badan
pengrajinlah yang akan menguatkan tarikan benang agar terbentuk pola yang
sempurna.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Diantara benang dasar juga terselip benang
berwarna yang fungsinya membentuk pola pada kain. Warna dapat disesuaikan
dengan keinginan. Benang tersebut terlilit pada beberapa bilah bambu kecil dan
salah satunya ada yang diikat dengan tali ke arah atas. Entah apa fungsinya. Antara bilah-bilah bambu kecil tersebut
dengan kayu yang ada di perut pengrajin, terdapat bilah kayu selebar kira-kira
5 cm yang berguna untuk mengencangkan kerapatan benang. Biasanya pengrajin akan
menghentakkan bilah bambu tersebut ke arah dirinya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Ibu Budi, nama pengrajin tempat saya bertanya, tiba-tiba
menawari untuk belajar langsung cara pembuatannya. Awalnya saya menolak karena
takut kain yang sedang dalam proses akan rusak gara-gara ulah saya haha...
Tetapi ibu Budi meyakinkan dengan mengatakan bahwa tidak apa-apa dan tidak akan
rusak karena beliau akan mendampingi dalam prosesnya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Maka belajarlah saya kepada ibu Budi. Bukan
belajar membaca seperti saat SD dulu yaa - Ini ibu Budi - tetapi belajar
bagaimana menggunakan mesin tenun tradisional. Sebenarnya saya tidak berharap
dan tidak menyangka akan belajar langsung pada pengrajinnya. Namun saya sadari
bahwa dengan mempraktekkan langsung akan jauh lebih tertanam di benak daripada
hanya sekedar bertanya lantas hilang dalam ingatan.<o:p></o:p></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-1A1UhdO7qo1Ye1EVqtFYNfvy1-u0NVqvblgYWHD6Onq1epCscd6tbEKB_d6X36Kz-3cCWoVeWhdLaJbDlonY_s6QyjYo8yWAW022x5dYF9ddGMRKX_fWQPcKpZ-2J6ama97t9QT9On-V/s1600/CYMERA_20141013_222321.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-1A1UhdO7qo1Ye1EVqtFYNfvy1-u0NVqvblgYWHD6Onq1epCscd6tbEKB_d6X36Kz-3cCWoVeWhdLaJbDlonY_s6QyjYo8yWAW022x5dYF9ddGMRKX_fWQPcKpZ-2J6ama97t9QT9On-V/s1600/CYMERA_20141013_222321.jpg" height="320" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><i style="font-size: medium; line-height: 24px; text-align: justify;"><span style="font-size: x-small;">Belajar membuat kain tenun tradisional Lombok (@TriaCP)</span></i></td></tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
<br />
<span style="line-height: 150%;">Saya mencoba duduk dan berada dalam balutan
benang pada mesin tradisional tersebut. Di depan saya terhampar ratusan bahkan
mungkin ribuan benang, sejajar dengan kaki yang menjulur ke depan. Sebagian
kain telah terlihat pola. Namun pola yang menghadap ke atas sebenarnya merupakan
bagian sisi dalam kain. Sedangkan pola yang menghadap ke bawah, merupakan
bagian depan kain saat digunakan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Di atas pola yang telah jadi sebagian, terdapat
gulungan-gulungan benang berwarna yang harus dililitkan diantara benang-benang
dasar. Masing-masing gulungan benang dililitkan pada benang dasar yang
jumlahnya kadang sedikit dan terkadang jumlahnya lebih banyak. Gulungan ini harus
dililitkan secara berurutan dari kanan ke kiri dan juga sebaliknya dari kiri kanan.
Setelah itu untuk mengencangkan kerapatan benang yang melintang, saya harus
menghentakkan dengan kuat bilah kayu selebar kira-kira 5 cm tadi ke arah diri.
Semakin kuat hentakannya, maka benang akan semakin rapat. Semakin rapat benang,
hasil tenun akan semakin bagus. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Ada pula gulungan benang yang harus saya
lemparkan dari kanan ke kiri ataupun sebaliknya dari kiri ke kanan di antara
benang dasar yang berada di atas dan di bawah. Gunanya untuk mengunci pola. Hal
itu dilakukan setelah menarik bilah-bilah bambu kecil yang terikat
benang-benang. Bilah-bilah bambu itulah yang mengatur pola gambar dan seberapa
banyak benang dasar yang akan diikat. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Aaahh...ternyata pembuatan kain tradisional Lombok
memang rumit sekali! Proses yang paling rumit adalah pada saat awal
penghitungan benang untuk ikatan setiap pola. Salah menghitung di awal, maka
pola yang akan dibuat tidak akan sesuai dengan keinginan. Bayangkan bila sudah
capai dan lama membuat, ternyata kain yang dihasilkan tidak memiliki pola yang
sempurna. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Usut punya usut, pembuatan kain ini memakan waktu
hingga berbulan-bulan. Padahal kegiatannya dilakukan selama berjam-jam setiap
harinya. Sungguh memerlukan ketekunan dan kesabaran yang luar biasa dalam
menenun selembar kain.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Lantas mengapa penenun tradisional membuat kain dengan
lebar hanya setengah atau sekitar 60 cm? Sehingga kain tenun tradisional khususnya
songket biasanya akan terlihat sambungan pada tengah kain?<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Hal ini disebabkan penenun akan kesulitan
menjalin antara benang yang satu dengan benang lainnya dari kanan ke kiri
apabila lebarnya melebihi lebar badan pengrajin atau lebih dari <u>+</u>60 cm. Tentunya
seorang pengrajin akan memerlukan usaha yang lebih dalam membuatnya dan tidak
bisa dilakukan sambil duduk. Maka untuk mempermudah dan mempercepat prosesnya, lebar
kain dibuat selebar ukuran badan pengrajin. Nantinya pengrajin akan
menggabungkan kedua kain hingga menjadi kain songket yang utuh. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
Kain tenun yang saya kerjakan, memiliki pola yang
bernama Subahnala. Kata Subahnala sendiri berasal dari kata Subhanallah yang
artinya Maha Suci Allah. Dan tahukah berapa harga kain songket yang saya tenun?
Ternyata kain yang saya buat tersebut seharga Rp2,5 juta. Mengetahui hal itu,
saya langsung menghentikan kegiatan menenun. Takjub!<o:p></o:p></div>
<span style="line-height: 150%; text-align: justify;">Proses pengerjaan yang rumit dan lama serta
memerlukan ketekunan dan kesabaran dari pembuatnyalah yang membuat harga
selembar kain tenun songket tradisional Lombok berharga mahal. Sudah selayaknya
kita menghargai hasil jerih payah tersebut dengan harga yang tinggi. Berwisata,
bukan hanya untuk menikmati tempat hiburan atau keindahan alamnya saja, tetapi
juga untuk mengetahui dan menjaga kelestarian warisan budaya bangsa. Salam dari
Lombok!</span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/14851029145356807197noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3162315997437915055.post-62242513036957734342014-10-04T15:17:00.000+08:002014-10-04T18:20:59.777+08:00(Macau) Mengapa Anda Harus Berlibur ke Macau?<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Terkadang
orang mengira bahwa Macau adalah sebuah negara yang berdiri sendiri. Padahal Macau
adalah sebuah daerah/kota yang menjadi bagian dari negara Tiongkok (Cina) dan
memiliki keistimewaan khusus atau <i style="mso-bidi-font-style: normal;">special
administrative city</i>. Seperti hal nya Hongkong, Macau dapat mengatur
pemerintahannya sendiri dengan otonomi terbatas. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Kebudayaan Macau<o:p></o:p></span></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Macau
memiliki kebudayaan yang sangat menarik karena merupakan perpaduan antara
kebudayaan Portugis dan kebudayaan asli Tiongkok. Perpaduan ini menciptakan
suatu kebudayaan yang tiada duanya di dunia. Macau dapat dikatakan sebagai
Eropa nya Asia. Mengapa? Sebab meskipun Macau berada di kawasan Asia, kita
dapat melihat bangunan-bangunan bergaya arsitektur Eropa seperti Ruins of St.
Paul's, AMA Cultural Village, Holy House of Mercy (Santa Casa da Misericordia)
dan lainnya.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Kebudayaan Macau yang unik
inilah yang kemudian membuat UNESCO menjadikan Macau sebagai kawasan situs
budaya UNESCO World Heritage di tahun 2005. <o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Seni Pertunjukan Modern<o:p></o:p></span></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Selain
kebudayaannya, Macau juga terkenal dengan seni pertunjukan modern yang
fantastis. Dragon's Treasure adalah salah satu show yang cukup menakjubkan di
Macau. Seperti apa pertunjukannya?<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Memasuki
ruangan yang gelap akan membuat kita bertanya-tanya dalam hati. Pertunjukan
seperti apa yang akan dilihat? Petugas akan mengarahkan penonton yang memasuki
ruang dengan baik, meminta untuk mengisi ruang-ruang kosong yang ada. Hanya ada
terali besi yang melingkar sebagai pegangan dan juga pembatas bagi orang-orang
yang memasuki kegelapan. Tidak ada tempat duduk yang disediakan sehingga semua
orang harus berdiri. Setelah semua tempat terisi dan tidak ada lagi yang akan
memasuki ruang, pintu pun ditutup.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Penonton
baru akan menyadari bahwa ruangan berbentuk bulat 360 derajat ketika
pertunjukan dimulai. Serasa berada di dalam bola tanpa ada sudut ruang.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Kehadiran sang Naga yang tiba-tiba cukup
mengejutkan, apalagi ia seperti bisa berbicara dengan kita. Naga tersebut
berwarna emas dan sangat memukau. Selama sekitar 15-20 menit ke depan, penonton
akan disuguhkan cerita tentang sang Naga dan hartanya. Penonton akan dibawa
jauh ke dasar lautan dan merasakan kehidupan di dalam laut. Dalam cerita
Dragon's Treasure, sang Naga akan beratraksi sedemikian rupa berkejaran di
antara dinding dalam ruangan. Terkadang sang Naga akan muncul dari atas, bawah,
bahkan di samping Anda. Jangan kaget kalau tiba-tiba ada semburan api keluar
dari Naga yang marah. Seru bukan? Semua ruang dinding adalah layar bagi pertunjukan
ini.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Dragon
Treasure juga dikenal dengan The Bubble. Pengunjung dapat menonton The Bubble
di kawasan City of Dreams Hard Rock Hotel. Tepatnya di bagian loby depan.
Biaya<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>untuk menonton The Bubble gratis
bagi tamu yang menginap di hotel kawasan City of Dreams. Sedangkan bagi
pengunjung luar dapat membayar sebesar MOP50 atau $50 HKD atau setara dengan
Rp75-80 ribu untuk dewasa.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Ada pula
pertunjukan modern lainnya, seperti The House of Dancing Water, Nam Van Lake
Cybernetic Fountain, Water Fountain Show, dan sebagainya yang tentunya juga
memberikan pertunjukan memukau seperti halnya Dragon Treasure.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Biaya Murah Menjangkau Eropa dan Asia<o:p></o:p></span></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Eropa
adalah suatu benua yang tentunya ingin dikunjungi sebagian besar orang terutama
wisatawan dari Asia. Eropa memiliki kebudayaan yang indah, menakjubkan dan
berbeda dengan kebudayaan Asia, sehingga membuat orang ingin melihat kebudayaan
tersebut.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Namun,
biaya liburan untuk ke Eropa sangat fantastis. Harganya sangat mahal bagi
sebagian wisatawan Asia ditambah pula dengan adanya perbedaan nilai mata uang
rata-rata negara di kawasan Asia yang cukup tinggi, khususnya Indonesia. Kurs
rupiah bila dibandingkan dengan euro ataupun poundsterling sangat signifikan,
jaraknya bagaikan langit dan bumi. Kurs euro atau poundsterling saat ini bila
dibandingkan dengan rupiah adalah sekitar Rp15 ribu an untuk 1 euro (EUR) atau sekitar
Rp19 ribu an untuk £1 (poundsterling/GBP). Perbandingan kurs yang cukup jauh
tersebut, tentunya membuat biaya selama berada di Eropa sangat tinggi.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Selain itu
jarak yang jauh juga membuat biaya transportasi menuju ke sana membutuhkan
biaya yang tidak murah. Harga tiket penerbangan dari Indonesia ke Eropa minimal
Rp10 juta (pp). Itu pun dengan maskapai budget yang bisa beberapa kali transit
dan waktu penerbangan sangat lama. Sedangkan jika ingin menggunakan pesawat
yang terkenal nyaman dengan hanya sekali transit dan waktu perjalanan yang lebih
pendek, maka biaya yang harus dikeluarkan bisa lebih mahal sekitar Rp15-20
juta. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Bandingkan
dengan biaya yang harus dikeluarkan bila mengunjungi Macau. Mata uang Macau
disebut Pataca (MOP) memiliki kurs yang sebanding dengan dollar Hongkong (HKD).
Perbandingannya 1 dollar Hongkong (HKD) sama dengan 1,03 Pataca (MOP).
Sedangkan jika di kurs kan $1 HKD dengan rupiah menjadi sekitar Rp1.500 an
untuk saat ini. Bayangkan perbedaannya jika mata uang Macau dibandingkan dengan
mata uang euro, hingga 10 kali lipat.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Masyarakat
Macau menerima pembayaran baik dengan mata uang Pataca maupun dengan dollar
Hongkong. Sehingga bila sebelum ke Macau, kita berada di Hongkong, maka dollar
Hongkong masih dapat digunakan di Macau.<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Biaya
selama berlibur di Macau terbilang cukup murah. Kurs yang tidak terlalu jauh
dengan rupiah menyebabkan harga barang kebutuhan di sana hampir sama dengan di
Indonesia. Rata-rata biaya hotel antara Rp500 ribu hingga Rp2 juta. Biaya makan
dan minum juga tidak mahal, hampir sama dengan di Indonesia. Demikian pula
dengan biaya-biaya pertunjukan tidaklah semahal di Eropa.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Biaya
transportasi jika menggunakan penerbangan melalui bandara Internasional
Hongkong, biaya dari Jakarta sekitar Rp3-6 juta (pp). Kemudian dapat
dilanjutkan dengan MTR/subway (kereta bawah tanah) ke pelabuhan Shuntak sekitar
30 menit dan melanjutkan perjalanan sekitar 1 jam dengan fery, menghabiskan
biaya sekitar Rp1 juta (pp). Lihatlah perbedaannya!<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Dan, salah
satu keuntungan jika berlibur ke Macau, anda juga dapat berlibur ke Hongkong
seperti ke Ocean Park, Museum Madame Tussaud dan juga ke Disneyland Hongkong.
Menyenangkan bukan? Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui!<o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;">Tidak perlu
jauh-jauh pergi ke Eropa jika hanya ingin melihat dan berfoto dengan latar
bangunan-bangunan kunonya. Tidak perlu pergi ke Eropa jika ingin ke Disneyland
ataupun menonton pertunjukan spektakuler. Cukup pergilah ke Macau yang lebih
dekat dan tentunya dengan biaya liburan yang lebih murah. Hanya di Macau anda
dapat menjangkau liburan serasa di Eropa meskipun anda masih berada di Asia.</span></span><br />
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;"></span></span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGcMeDuSWnaL-zz2nvk-8r3gKEv9V1YzeQP_BoXjD8_qffmqBYe5UGrJDgFUlCHcOGQIP7NNFmllSmtJEWK5GsgmKSHz2CwF1trICTPmip0tcFgfGSU3QBR5Bw_e-X76SUe5XsfAUUfpKp/s1600/macau.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGcMeDuSWnaL-zz2nvk-8r3gKEv9V1YzeQP_BoXjD8_qffmqBYe5UGrJDgFUlCHcOGQIP7NNFmllSmtJEWK5GsgmKSHz2CwF1trICTPmip0tcFgfGSU3QBR5Bw_e-X76SUe5XsfAUUfpKp/s1600/macau.png" height="181" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI1N3MoMdtzWVqgmqyScV15g2JESsJcslLK2JZd79Fht7AKdodf_Xv-cc_q4ovpWHAe1MokQ840qohEIL5PK-BHqzvsVOMQGbnnYL3wSIi0RaK8CAuWJ2KeJMTPpygWirIMEX0fBenDTxp/s1600/fb.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI1N3MoMdtzWVqgmqyScV15g2JESsJcslLK2JZd79Fht7AKdodf_Xv-cc_q4ovpWHAe1MokQ840qohEIL5PK-BHqzvsVOMQGbnnYL3wSIi0RaK8CAuWJ2KeJMTPpygWirIMEX0fBenDTxp/s1600/fb.png" height="181" width="400" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrUQfTRu5AQYeowlkoMHWX7dBMlPNSb5xuFiW8eWPgBzZV26dyMhUr1kbDpgtIx1UptokVwRXkrdqjrPJq65F8rKnzMEawj__xSy1QXbwbvb_z_1fljEb_ciQw3ORBpReDeNYsbFdBQmt2/s1600/vivalog.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrUQfTRu5AQYeowlkoMHWX7dBMlPNSb5xuFiW8eWPgBzZV26dyMhUr1kbDpgtIx1UptokVwRXkrdqjrPJq65F8rKnzMEawj__xSy1QXbwbvb_z_1fljEb_ciQw3ORBpReDeNYsbFdBQmt2/s1600/vivalog.png" height="190" width="400" /></a></div>
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;"></span></span><br />
<span style="mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"><span style="font-family: Calibri;"><o:p></o:p></span></span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAIISfvDvdvW94SW4-KM90dxv64SfzRhW0VmZc60ulvoc_IqQTqeIx9ij09psSeK2ONtbGVUU_G1nEqMnLYooF_GZ3PfhECGKVVSG5SqUbvWXCrJvGkU9aFqaN-v5aU3Gqss0DKZ4GEMSI/s1600/twet.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAIISfvDvdvW94SW4-KM90dxv64SfzRhW0VmZc60ulvoc_IqQTqeIx9ij09psSeK2ONtbGVUU_G1nEqMnLYooF_GZ3PfhECGKVVSG5SqUbvWXCrJvGkU9aFqaN-v5aU3Gqss0DKZ4GEMSI/s1600/twet.png" height="82" width="400" /></a></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/14851029145356807197noreply@blogger.com2